Assalamu'alaikum
vvr.vvb
Shalat meniirut Al-quran adalah : alat yang sesungguhnya untuk mensiicikan hati
manusia agar dapat berhubungan dengan Allah swt.
Ayat 45 siirat (29) Al-Ankabmit yang artinya : "Bacakanlah cipci yang
telah dwahyuhin kepadamu dari Al-Kitab dan dirikanlah shalat, sesungguhnya
shalat itii mencegah dan peibuatan yang keji dan mmkai: Dan simggiih ingat
pcida Allah adalah lebih besai- (manfaatnya) den Allah mengetahd apci yang hmm
kerjakan ’ ’.
Shalat adalah perbuatan rohaniah dan jasmaniah manusia, sebagaimana badan
manusia memerlukan makanan, maka jiwa manusia memerlukan makanan pula lima kali
dalam sehari semalam. Orang muslim wajib inengerjakan shalat. Islamlah yang
pertama-tama mengintegrasikan shalat dalam kehidupan sehari- hari. Adapula
shalat sunat yang sangat dianjurkan oleh Al-quran adalah shalat tahajud yang
dilakukan pada tengah malam sampai fajar. kemudian shalat dhuha yang dilaksanakan
pada ± jam 07.00 pagi sampai waktu akan masuk dzuhur, shalat jum'at dilakukan
bersama-sama pada hari jum'at sebagai pengganti shalat dzuhur.
Dalam kesempatan ini kami akan menyampaikan kiat-kiat bangun malam untuk shalat
yaitu:
1. Mengingat rahasia usia vang tiada seorangpun dapat
mengetahuinva masihkah kita punya waktu tersisa untuk bertaubat setelah malam
ini? Mari kita perhatikan sabda Rasulullah saw yang artinya :
Ibnu Umar r.a berkata : ’’Rasididlah SCM> telah menyampaikan nasihat kepada kami,
Hai orang yang matitiijuannya, hai orang yang laihirannya tempat tinggalnya,
hai orang yang kain kapan menutup badannya, hai orang yang tanah sebagai
bcintalnya, hai orang yang nlat dan eating tetangganya, hai orang yang Mimkar
dan
Nakir pengunjimgnya, hai orang yang besok akan beipisah dengan kehisihnya.
Simggiih banyak orang yangsisa iimumya hanya kurang dari satn hari, sungguh
banyak orang yang memmggii hari esok, namiin tidak menemuinya, sekiranya kamn
melihat ajal, pasti kanni akan membend angan-angan dan day a tariknya. ”
Arti sabda Rasulullah saw tersebut, mengingatkan kepada kita bahwa seluruh umat
manusia akan menghadapi masa depan yang sama, diantaranya :
a) Semua manusia akan mati, kematian pasti tiba tepat pada
waktunya yang telah Allah swt tetapkan. Oleh sebab itu kita tidak perlu takut
mati, yang perlu kita takuti adalah bila kita mati pada saat kita mati dalam
keadaan lalai.
b) Semua manusia akan tinggal dialam kubur yang jauh dari
keluaiga dan kenikmatan dunia.
c) Pakaian yang saat ini menjadi perhatian dan kebanggan
hidup pasti akan kita tinggalkan dan kemudian diambil orang lain, sementara
yang kita bawa kealam kubur hanyalah kainkafan.
d) Tempat tidur yang empuk dalam kamar yang dilengkapi dengan
segala macam perabotan akan kita tinggalkan dan kita akan menuju tempat tidur
yang beralaskan tanah
e) Tetangga yang saat ini menjadi teman bercanda dan bergurau
atau keluarga yang saat ini tempat mencurahkan kasih sayang dan perasaan kita,
tidak lama lagi akan diganti dengan cacing dan ulat tanah yang menggigit kulit,
menghabiskan daging dan memakan tulang manusia.
f) Kunjung mengunjungi antara sesama teman dan handai taulan
tidak lama lagi akan berakhir, karena tiada lagi yang berkunjung kecuali Munkar
atau Nakir.
g) Perpisahan dengan orang-orang yang kita sayangi masih
ditakuti, pasti tidak lama lagi akan kita alami.
h) Sekiranya umur masih tersisa sampai besok, boleh jadi ajal
akan menjemput kita sebelum petang tiba.
i) Rencana keija untuk satu hari besok,
belum tentu tercapai karena ajal mendahuluinya. j) Apa yang menjadi cita-cita
dan angan-angan duniawi kita, temyata hanya tipu daya yang menjeramuskan hidup
dan menutupi pandangan masa depan yang abadi.
2. Mengadakan kesepakatan dengan sesama anggota keluarga
untuk saling mengingatkan akan pentingnya shalat malam sungguh mulia orang yang
bangun pada malam hari untuk shalat, lalu membangunkan anggota keluarganya.
Sesuai sabda Rasulullah saw, yang artinya : Dari Hasan r.a Rasulullah saw
bersabda “semoga Allah melimpahkan rahmat kepada seorang laki-laM yang bangun
pada malam hari dan dia melakukan shalat, lain membangunkan kehiaiganya, dan
meivka melahihin shalat. Dan semoga Allah melimpahkan rahmat kepada seorang
perempuan yang bangun pada malam hari dan shalat lain membangunkan suaminya
diapun shalat’’.
3. Mengingat bahava ravuan setan vang dapat menierumuskan
keiurang kehancuran. sungguh ragi bagi orang yang tidak sempat melakukan shalat
malam hari akibat kelalaiannya. Ia ragi karena tidak mendapat nilai amal shalih
pada malam hari, iapun ragi karena tidak punya bekal semangat untuk beramal
pada waktu berikutnya, yakni pada siang harinya. Sesuai dengan sabda Rasulullah
saw yang artinya : Dari Abu Hurairah r.a , bahwa Rasididlah saw bersabda “
setan memasang atas kepala diantara kamn bila tidur tiga ikatan, pcida setiap
satn ikatan terpasang kalimat “bagimu malam yang panjang maka tidurlah! bila ia
terbangun dan bei'dzikir kepada Allah, lepaslah satn ikatan, jikci ia berwudhn,
maka lepaslah satn ikatan lagi, dan bila ia melakukan shalat lepaslah ikatan
lainnya, maka dia menjadi berjiwa semangat (untuk beiibadah pada waktu
berikutnya) dan bila tidak (bangun) dia akan mengalami kekotoran jiwa dan
kemalasan (beramal). Hadist ini megingatkan kepada kita bahwa
a) Setan selalu berupaya untuk melalaikan kita dari amal
shaleh. Karena itu hendaklah kita senantiasa menyadari pentingnya beijuang
menghadapinya, setan senantiasa mencari kelemahan kita dan tak ada seorangpun
yang memiliki kekuatan pada saat ia tidur. Langkah yang mesti ditemp uh untuk
menghadapinya adalah berdoa dan berdzikir sebelum tidur serta bemiat untuk
bangun pada malam hari guna taqanub kepada Allah dengan qiyamullail.
b) Setan mencurahkan segala upaya untukmenghalangi kita
beribadah, hingga dia menggunakan alat yang mengikat kita agar merasa berat
untuk beramal baik.
c) Alat yang digunakan setan untuk mengikat seorang hamba
tidak dapat dilihat manusia, sebagaimana setan adalah makhluk gaib maka alat
yang digunakannya pun gaib.
d) Sekuat apapun alat yang digunakan setan, alat itu dapat
dilepas bila seorang hamba berdzikir mengingat pencipta semua makhluk yang maha
kuasa, yang mampu mematikan dan menghidupkannya seperti halnya menidurkan dan
membangunkannya setelah
tidur.
e) Orang yang telah mampu melepaskan diri dari ikatan setan
pada malam hari dia akan menikmati kebebasan bergerak pada siang hari.
Sementara itu orang yang pada malam harinya tidak beijuang untuk melepaskan
diri dari ikatan setan, maka pada siang harinya dia akan cenderang tunduk
kepada setan, akibatnya walaupun terlihat bersemangat, dia bekeija hanya untuk
kepentingan dunia.
Demikianlah yang kami dapat sampaikan, semoga kita dapat melaksanakannya untuk
ibadah kepada Allah SWT, pada malam hari dengan kiat-kiat mengingat rahasia
usia tiada seorangpun yang dapat mengetahuinya, mengadakan kesepakatan dengan
keluarga untuk saling mengingatkan untuk sholat malam dan mengingat bahaya
rayuan setan yang dapat menjeramuskan kejurang kehancuran. Dan kepada kaum
muslimin yang biasa melaksanakan shalat malam semoga ibadahnya diterima Allah
swt Amin.
Oleh : H. Dedi Kumiadi,
S.Sos (Sekretaris Diskominfo Kuningan)