Kodim 0615 Kuningan bekerjasama dengan Balai Taman
Nasional Gunung Ciremai (BTNGC) menanam sedikitnya 90 ribu bibit pohon endemik
di gunung Ciremai, pada lahan seluas 25
hektar, di Blok Sukageri, Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur
Dandim 0615 Kuningan, Letkol Kav. Sugeng Waskito Aji,
SIP, dalam sambutannya mengatakan, bahwa melihat kondisi geomorfologis
Kabupaten Kuningan memiliki posisi dan peran penting sebagai daerah penyangga
bagi daerah yang ada di sekitarnya. Deklarasi Kuningan sebagai Kabupaten
Konservasi, dapat dimaknai sebagai satu tonggak untuk mempertegas Kuningan
sebagai kabupaten yang memiliki kepedulian terhadap pelestarian sumber daya
alam. Komitmen ini perlu dipahami dan dibangun bersama oleh semua komponen
masyarakat Kabupaten Kuningan, dalam mewujudkan Kuningan sebagai Kabupaten konservasi,
sehingga kegiatan ini bukan hanya fisik project semata.
Dikatakan Sugeng, Kodim 0615 Kuningan, sudah sering
melakukan kegiatan penghijauan di wilayah Kuningan. Hal ini tiada lain
bertujuan untuk menjaga keseimbangan dan kelestarian alam, serta menanggulangi
ancaman bencana alam, seperti banjir dan tanah longsor. Selain unsur TNI,
penanaman bibit pohon kali ini, pihaknya juga melibatkan warga dan komponen
masyarakat.
Bupati Kuningan, H. Aang Hamid Suganda, melalui Kepala
Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) Kabupaten Kuningan, Drs. H.
Atik Suherman, MSi, mengatakan, bahwa penanaman pohon merupakan kegiatan
Nasional. Pasalnya, kuningan telah ditetapkan sebagai daerah konservasi sesuai
dengan komitmen masayarakat, serta didukung oleh kebijakan pemerintah daerah
yang memprioritaskan lingkungan hidup.
Menurut Atik, penanaman pohon sangat berguna bagi
kesejahteraan masyarakat, pertumbuhan pohon dan ketahanan pangan, serta
ketersediaan air bersih. Hal ini merupakan wujud kebersamaan pemerintah dengan
masyarakat. Diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya lingkungan yang
baik, dan berperan aktif dalam rehabilitasi hutan dan lahan.
Sementara itu, Ditjen Hutbun DAS, DR. Ir. Apik
Karyana,MSc, mengungkapkan, bahwa kondisi iklim dan alam sekarang ini sudah
berubah. Tanda-tanda kerusakan pun sudah mulai nampak di bumi ini, yang
ditandai dengan banyaknya bencana alam seperti tanah longsor dan banjir.
Menurutnya, hal ini bisa dihindari dengan cara menjaga alam dan lingkungan
disekitar dengan cara melakukan penanaman pohon.
0 comments:
Post a Comment